Popular Post

Popular Posts

About

Tidak Semua Yang Diceritakan Disini Pemeran Utamanya Aku, Aku Bisa Jadi Dia, Dia Bisa Jadi Mereka
Anna Zukiaturrahmah. Diberdayakan oleh Blogger.

Follow My Twitter

Time Is Money

Posted by : Azuki Selasa, 02 Juni 2015

Ketika menempuh pendidikan di Taman Kanak - kanak, pasti akan sering menjumpai pertanyaan "jika kelak kalian sudah besar nanti, kalian ingin jadi apa?" "Dokter, Pilot, Polisi, Guru" teriakan anak - anak yang masih berusia 5 atau 6 tahun yang membara. hanya Saya yang lantang menjawab "Saya ingin menjadi dokter hewan bu guru". Suasana menjadi hening, dan seketika pekikan tertawa ada dimana-mana, Saya terdiam dan kemudian ikut tertawa. Namun kini saya baru menyadari maksud dari tawa itu. Dokter hewan menjadi suatu profesi yang masih dipandang sebelah mata. Tak dapat dipungkiri memang, karena mereka tak kenal dengan profesi yang satu ini. Kenal saja tidak apa lagi tau.

Kini saya duduk di jenjang pendidikan S1 Kedokteran Hewan, hal yang saya ucapkan ketika kanak-kanak dulu menjadi kenyataan, penuh perjuangan untuk menempuh pendidikan ini, kontroversi akan pilihan jurusan saya menjadi tantangan pertama. Saya berkomunikasi dengan orangtua saya yang luar biasa, hingga saya lolos di S1 Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya melalui SNMPTN Undangan. Ayah saya mendukung akan apa yang menjadi pilihan saya sendiri. Mama sempat meragukan pilihan saya hingga 1 tahun pertama duduk di S1 Kedokteran Hewan, saya berniat mewujudkan keinginan Mama untuk lolos di jurusan Kedokteran Umum. maka saya kembali mengikuti ujian SNMPTN tertulis 2012. Saya mengikuti ujian tertulis SNMPTN di gedung FIB lantai 2 ruang 2.1 Universitas Brawijaya dengan duduk di urutan kursi paling depan. Hal yang sangat mengacaukan konsentrasi saya ketika saya mengetahui penjaga ujian saat itu adalah Penasehat Akademik saya sendiri di Kedokteran Hewan. Percakapan PA,"dek? kamu ngulang ujian lagi? Kedokteran Hewan mu?" Saya,"Saya hanya ingin mencari jawaban atas apa yang ditanyakan orang - orang selama satu tahun ini kenapa saya memilih Kedokteran hewan dokter,". Saya memilih Kedokteran Umum UNAND pilihan pertama, dan Kedokteran Umum UB pilihan kedua.

Ketika pengumuman secara online telah dapat diakses, saya mencoba menekan nomor ujian dan pass saya. kata "Maaf anda belum lulus" muncul dilayar laptop. Seketika saya tersenyum dan mengabari kedua orang tua saya. Namun sehari berselang, sebuah surat melayang ke kediaman saya di Payakumbuh. surat itu beramplopkan coklat dengan kop surat "Kedokteran Universitas Batam" yang isinya : 
"Kedokteran UNAND memiliki kerjasama dengan Kedokteran UNIBA, menurut hasil SNMPTN tertulis atasnama "Anna Zukiaturrahmah" yang memperoleh skor satu nomer dibawah garis penerimaan kedokteran UNAND, maka kami pihak Kedokteran UNIBA mengundang saudari, Resmi diterima di Kedokteran UNIBA tahun 2012. Terimakasih, Selamat atas prestasinya."

Rasa bangga yang dirasakan kedua orangtua saya membuat tubuh saya merinding. namun rasa bimbang timbul dalam diri saya sendiri. FKH? atau FK? menjadi pertanyaan yang mengganggu tidur saya. hingga akhirnya saya kembali berkomunikasi dengan orangtua yang luar biasa. Ayah selalu memberikan kebebasan kepada anak - anaknya. dan pada akhirnya Mama memahami apa yang diinginkan anaknya. Ayah dan Mama menyetujui pilihan saya untuk tetap di Kedokteran Hewan UB, melepaskan kesempatan Kedokteran Universitas Batam. Setidaknya dari hal ini saya memiliki jawaban atas pertanyaan "kok dokter hewan? kenapa gak dokter manusia?" jawabannya adalah "Saya cinta akan profesi ini, pilihan dokter hewan adalah pilihan saya sendiri, bahkan tawaran menjadi dokter manusia saja saya tolak", sedikit sombong memang tapi tak ada kata yang mampu mengungkapkan betapa saya sangat mencita-citakan profesi kedokteran hewan. Saya tau apa yang dirasakan kedua orangtua saya ketika ditanya "anaknya kuliah dimana pak? buk?" "kedokteran hewan" "kenapa gak dokter manusia saja pak, buk?". Saya merasakan apa yang dirasakan orang tua saya, dokter hewan di pandang sebelah mata? mungkin itu sekarang, tahun depan? atau 5 tahun lagi? lihat saja nanti. yang terpenting sekarang saya bangga punya orang tua seperti mereka, selalu mendukung pilihan saya sendiri. karena mereka menaruh harapan besar terhadap saya, dan saya akan mewujudkan itu.



{ 1 comments... read them below or add one }

  1. Dapatkan Penghasilan Tambahan Dengan Bermain Poker Online di www,SmsQQ,com

    Keunggulan dari smsqq adalah
    *Permainan 100% Fair Player vs Player - Terbukti!!!
    *Proses Depo dan WD hanya 1-3 Menit Jika Bank Tidak Gangguan
    *Minimal Deposit Hanya Rp 10.000
    *Bonus Setiap Hari Dibagikan
    *Bonus Turn Over 0,3% + 0,2%
    *Bonus referral 10% + 10%
    *Dilayani Customer Service yang Ramah dan Sopan 24 Jam NONSTOP
    *Berkerja sama dengan 4 bank lokal antara lain : ( BCA-MANDIRI-BNI-BRI )

    Jenis Permainan yang Disediakan ada 8 jenis :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar 66

    Untuk Info Lebih Lanjut Dapat menghubungi Kami Di :
    BBM: 2AD05265
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com

    BalasHapus

- Copyright © 2013 AZUKI - Kurumi Tokisaki - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -